Liputan Media
JAKARTA – Dalam forum Rapat Dengar Pendapat Umum Badan Pengembangan Kapasitas Kelembagaan DPD RI dengan para Ketua Fraksi parpol di MPR, ketua Fraksi PKS, TB Soenmandjaja juga memberikan dukungan untuk dilakukannya perbaikan konstitusi baik melalui amandemen maupun addendum. “Dukungan partai kami hingga 110%,” ucapnya di Ruang GBHN, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (2/2).
Namun Soenmandjaja mengingatkan bahwa perubahan yang diinginkan partainya adalah sesuai yang telah disepakati bersama dan telah dijadikan rekomendasi Badan Kajian MPR RI. “Kami menyepakati hanya tujuh item perubahan sesuai hasil rekomendasi MPR, bukan kembali lagi ke 10 usulan perubahan DPD RI,” Walaupun diakui secara akademis, 10 isu yang diusung DPD RI untuk materi amandemen sulit dibantah kesahihannya menyangkut kebutuhan negara saat ini.
Menurutnya kajian tentang penataan kelembagaan sudah tidak diperlukan lagi, namun yang dibutuhkan adalah aksi nyata untuk memulai action proses formil Amandemen. “Mudah-mudahan tahun depan sudah tuntas agenda amandemen kelima,” harapnya.
Beliau juga berharap Badan Kajian MPR nantinya juga memikirkan Pancasila yang dalam UUD 1945 tidak pernah dimasukkan secara khusus. “Perlu kita pikirkan untuk memasukkan nomenklatur Pancasila dalam batang tubuh UUD 45,” ajaknya.
Sumber:
http://perubahankelimauud45.com/fraksi-pks-dukung-dpd-110-amandemen-uud-1945/
 |
| Tb. Soenmandjaja Sepakat Amandemen UUD NRI 1945 |
Namun Soenmandjaja mengingatkan bahwa perubahan yang diinginkan partainya adalah sesuai yang telah disepakati bersama dan telah dijadikan rekomendasi Badan Kajian MPR RI. “Kami menyepakati hanya tujuh item perubahan sesuai hasil rekomendasi MPR, bukan kembali lagi ke 10 usulan perubahan DPD RI,” Walaupun diakui secara akademis, 10 isu yang diusung DPD RI untuk materi amandemen sulit dibantah kesahihannya menyangkut kebutuhan negara saat ini.
Menurutnya kajian tentang penataan kelembagaan sudah tidak diperlukan lagi, namun yang dibutuhkan adalah aksi nyata untuk memulai action proses formil Amandemen. “Mudah-mudahan tahun depan sudah tuntas agenda amandemen kelima,” harapnya.
Beliau juga berharap Badan Kajian MPR nantinya juga memikirkan Pancasila yang dalam UUD 1945 tidak pernah dimasukkan secara khusus. “Perlu kita pikirkan untuk memasukkan nomenklatur Pancasila dalam batang tubuh UUD 45,” ajaknya.
Sumber:
http://perubahankelimauud45.com/fraksi-pks-dukung-dpd-110-amandemen-uud-1945/
No comments:
Post a Comment