Wednesday, November 11, 2015

[Video] Peresmian Sekolah Konstitusi

Pendahuluan oleh MC

 

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=P7mbIJ8GHVw

PKS Luncurkan Sekolah Konstitusi Bagi Pejabat Publik


Peresmian Sekolah Konstitusi PKS
JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera meluncurkan Sekolah Konstitusi bagi pejabat publiknya. Menurut Ketua FPKS MPR RI Tb Soenmandjaja Roekmandis, sekolah itu merupakan wujud tanggung jawab PKS untuk menyosialisasikan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI kepada seluruh masyarakat Indonesia.

"Di masa mendatang, para anggota dewan yang memiliki peran signifikan bagi pembangunan negeri ini dapat mengoptimalkan peranannya dalam proses pembentukan hukum nasional," kata Soenmandjaja dalam siaran persnya, Kamis 29 Oktober 2015.

Sigit Sosiantomo: Empat Pilar itu Warisan Para Pahlawan Kita

Sigit Sosiantomo
SURABAYA (9/11) - Indonesia sudah berdiri tegak selama 70 tahun. Namun masih banyak masyarakat yang belum mengetahui Empat Pilar Kebangsaan sebagai peninggalan para pahlawan pendiri bangsa Indonesia.

"Inilah mengapa Empat Pilar terus disosialisasikan kepada masyarakat. Masih banyak yang belum tahu apalagi paham. Masih banyak yang tidak tahu kalau Empat Pilar negara kita merupakan hasil perjuangan para pahlawan yang harus kita pelihara dan pertahankan," ujar Anggota FPKS MPR RI Sigit Sosiantomo.

Almuzzammil Yusuf Sayangkan Terjadinya Konflik Lampung Selatan

Almuzzammil Yusuf saat sosialisasi
BANDAR LAMPUNG (9/11) - Menanggapi konflik besar di Lampung Selatan, Anggota DPR/MPR RI Almuzzammil Yusuf mengatakan seorang pemimpin selain bisa memberikan kesejahteraan rakyatnya, seharusnya juga bisa memberikan rasa aman dan mengajak rakyat beribadah kepada Tuhannya.

Hal ini disampaikan Almuzzammil dalam rapat dengar pendapat masyarakat terkait 4 (Empat) Pilar MPR tentang Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika di Aula Lembah Hijau, Bandar Lampung, Ahad (8/11/2015).

Hidayat Nur Wahid: Soal Lapangan Pendirian Masjid Di Manokwari

Hidayat Nur Wahid saat sosialisasi 4 pilar
DEPOK - Wakil Ketua MPR Dr. Hidayat Nur Wahid menunjukkan sikap seorang negarawan dalam menanggapi larangan pendirian masjid di Manokwari, Papua Barat. "Ini bagian yang perlu dikomunikasikasi lebih maksimal oleh banyak  pihak," ujar Hidayat kepada pers usai menjadi narasumber Sosialisasi Empat MPR di Balai Sidang  Djokosoetono Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Depok, Jumat sore, 6 November 2015.

Karena Hidayat tahu persis di Manokwari sudah ada masjid yang telah berdiri dan diperbolehkan berdiri. Masalah larangan ini, kata Hidayat lebih lanjut, konon -- dan ini  perlu dikomunikasikan lebih lanjut-- proses perizinan pembuatan masjid itu belum terlaksana dengan maksimal. Sehingga muncul reaksi dari masyarakat.

Hidayat Nur Wahid: Generasi Muda Harus Menghadirkan Indonesi Lebih Maju

Hidayat Nur Wahid saat Sosialisasi 4 Pilar
DEPOK - Sekitar 100 orang ketua  OSIS tingkat SMA sederajat dari 26 provinsi di Indonesia  yang sedang mengikuti program yang diselenggarakan oleh Institute of Leadership Development Universitas Indonesia (iLead UI), Jumat sore, 6 Oktober 2015, berkesempatan mengikuti Sosialisasi Empat MPR RI.

Sosialisasi Empat Pilar MPR yang diselenggarakan oleh MPR bekerjasama dengan iLead UI ini berlangsung di Balai Sidang Djokosoetono Fakultas Hukum UI Depolk, Jawa Barat. Wakil Ketua MPR Dr. Hidayat Nur Wahid bersama Ketua Program Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FiIB) UI Drs. Yon Mahmudi menjadi narasumber acara sosialisasi Empat Pilar MPR ini.

Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid Hadiri Mukernas IV PKS

Hidayat Nur Wahid dan Peserta Mukernas PKS
DEPOK - Selama dua hari, 3 sampai 4 November 2015, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar Mukernas IV di Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat.

Dalam Mukernas yang dihadiri oleh seluruh pengurus partai tingkat provinsi itu bertema "Berkhimad Untuk Rakyat". Tampak dalam acara itu para anggota MPR dari Fraksi PKS, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Walikota Depok Nur Mahmudi.

Dalam acara yang sangat meriah itu juga dihadiri oleh Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. Hidayat Nur Wahid merupakan anggota MPR yang berasal dari PKS.

Sumber:
mpr.go.id
Selasa, 03 November 2015
http://mpr.go.id/posts/wakil-ketua-mpr-hidayat-nurwahid-hadiri-mukernas-iv-pks

Para Dai Ingin Mengenal 4 Pilar MPR

Hidayat Nur Wahid dan Pengurus IKADI
JAKARTA - Menjelang Munas pada bulan Desember 2015, Pengurus Pusat Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) melakukan audensi dengan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. Delegasi yang dipimpin oleh Ketua Umum Ikadi, Achmad Satori, itu diterima oleh Hidayat Nur Wahid, di ruang kerjanya, Lt. 9, Gedung Nusantara III, Komplek MPR/DPR/DPD, 30 Oktober 2015.

Dalam kesempatan itu, Satori mengungkapkan kepada Hidayat Nur Wahid yang juga merupakan Dewan Syuro Ikadi bahwa organisasi ini akan melaksanakan Munas pada Desember 2015. Di dampingi oleh pengurus Ikadi lainnya, Satori mengabarkan bahwa organisasi yang dipimpinnya itu saat ini sudah tersebar di 32 provinsi di Indonesia.

Hidayat Nur Wahid: Jangan Berputus Asa Menghadapi Berbagai Kondisi

Hidayat Nur Wahid
JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dalam khutbah Jum'at di Masjid Baiturrahman, Kompleks Parlemen, Jumat 30 Oktober 2015,  mengingatkan umat Islam, dalam menghadapi berbagai kondisi yang terjadi akhir-akhir ini, umat Islam jangan pernah berputus asa, dan jangan menganggap ini akhir dari segalanya.

Hidayat memapar hal itu setelah mendengar dan melihat bagaimana akhir-akhir ini kondisi kedaruratan dikumandangkan, bahkan oleh para pejabat kita sendiri. Menteri sosial misalnya, mengatakan kita dalam kondisi darurat seksual anak-anak. Lalu Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan kita dalam kondisi darurat narkoba, dan belakangan darurat asap.

Fraksi PKS Di MPR Peringati Hari Sumpah Pemuda

Pembukaan Sekolah Konstitusi dan Peringatan Sumpah Pemuda
JAKARTA - Dikatakan oleh Ketua Fraksi PKS di MPR, TB Soenmandjaja, Sumpah Pemuda merupakan momentum yang luar biasa. Semua tak menduga para pemuda masa lalu berkomitmen untuk menyatakan satu Indonesia.

Berangkat dari momentum tersebut Fraksi PKS di MPR menggelar seminar kepemudaan dalam membangun NKRI pada hari yang bertepatan dengan Peringatan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2015. "Mari mensyukuri dan melanjutkan serta mengaktualisasikan semangat Sumpah Pemuda 1928," ujar Soenmandjaja saat memberi sambutan dalam seminar yang dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Jakarta dan sekitarnya itu.

Hidayat Nur Wahid : Pemuda Harus Terlibat Dalam Pembangunan

Hidayat Nur Wahid
JAKARTA - Ada tiga peristiwa besar yang terjadi dalam  sejarah Indonesia selama bulan Oktober ini. Masing-masing 19 Oktober  sebagai hari Bela Negara, 22 Oktober Hari santri dan 28 Oktober sebagai hari Sumpah Pemuda.

Munculnya hari Bela Negara ditandai oleh keberanian Mr.  Syafrudin Prawiranegara, yang berada di Bukit Tinggi untuk mendeklarasikan berdirinya Pemerintahan Darurat Republik Indonesia pada 19 Oktober 1948. Keberanian itu muncul, karena presiden dan wakilnya yang ada di Jakarta, ditangkap dan ditahan pemerintahan kolonialis Belanda. Ia khawatir, Indonesia dianggap kalah, setelah pemimpinnya ditangkap, karena itu Mr.  Syafrudin memberanikan diri mendeklarasikan PDRI.

Hidayat Nur Wahid Terima Pimpinan Lembaga Pengkajian MPR

JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menerima pimpinan Lembaga Pengkajian di ruang kerja, Gedung Nusantara III Lantai 9, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 26 Oktober 2015. Pimpinan Lembaga Pengkajian yang hadir adalah Ketua Lambaga Pengkajian Rully Chairul Azwar, Jafar Hafsah, dan Sudarto.

Dalam pertemuanitu. Rully Chairul Azwar melaporkan perkembangan Lembaga Pengkajian MPR baik secara teknis administratif, maupun aktivitas dan program kerja. Laporan teknis meliputi sekkretariat atau kantor Lembaga Pengkajian dan anggaran.